Selasa, 07 Desember 2010

Temulawak dan khasiatnya

      Indonesia dikenal sebagai penghasil tanaman obat. Sebagai negara tropis, banyak tanaman berkhasiat obat tumbuh subur. Selain pengobatan medis kedokteran, tidak sedikit dokter yang menyarankan pengobatan herbal. Salah satunya adalah temulawak.

      Temulawak adalah tumbuhan asli Indonesia, biasanya dibudidayakan orang dan menjadi salah satu komoditas pertanian.. Di Jawa Barat, temulawak dikenal dengan nama konenggede,dalam bahasa Jawa dan di Madura disebutnya temulabak


      Temulawak termasuk dalam keluarga Zingibereaceae banyak ditemukan di hutan-hutan daerah tropis. juga berkembang biak di tanah tegalan sekitar permukiman, terutama pada tanah gembur, sehingga buah rimpangnya mudah berkembang menjadi besar. tumbuhan herba yang satu ini batang pohonnya berbentuk batang semu dan tingginya dapat mencapai 2 meter. Daunnya lebar dan pada setiap helaianya dihubungkan dengan pelapah dan tangkai daun yang agak panjang. daging buahnya berwarna kekuning-kuningan, serta aromanya khas dan berbau tajam, bunganya unik yaitu bergerombol dan berwarna kuning tua. Daerah tumbuhnya selain di dataran rendah juga dapat tumbuh baik sampai pada ketinggian tanah 1.500 meter di atas permukaan laut.

      Rimpang temulawak mengandung kurkumin dan monodesmetoksi kurkumin yang bersifat antitumor. Temulawak juga berkhasiat menghilangkan rasa nyeri dan sakit karena kanker. Ekstrak temulawak sangat dianjurkan untuk dikonsumsi guna mencegah penyakit hati, termasuk hepatitis B yang menjadi salah satu faktor risiko timbulnya kanker hati, terbukti bisa menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan sel hati. Semua khasiat itu adalah berkat adanya kandungan kurkumin, yakni zat yang berguna untuk menjaga dan menyehatkan hati atau lever atau istilah medisnya hepatoprotektor.
Beberapa khasiat temulawak

Untuk gangguan lever. 
       Gunakan 25 gr temulawak dan 30 gr daun serut/mirten direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, saring dan airnya diminum selagi hangat.

Radang sendi, rematik, pegal linu
       Ambil 25 gr temulawak berikut 20 gr jahe merah direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum.

Untuk peluruh haid.
      Gunakan 25 gr temulawak diblender dengan air secukupnya, saring lalu tambahkan madu secukupnya dan diminum.

Sakit radang kandung empedu.  
      Gunakan 30 gr temulawak diiris-iris lalu direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum.

Untuk mengatasi batu empedu.
      Gunakan 25 gr temulawak, 30 gr meniran dan gula aren secukupnya direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum.

Menurunkan kadar kolesterol tinggi. 
       Gunakan 20 gr temulawak kering ditumbuk halus lalu diseduh dengan air panas secukupnya dan diminum hangat-hangat.

Mengatasi masalah radang lambung.
      Gunakan 30 gr temulawak dipotong kecil-kecil lalu direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum.

Mengobati batuk dan radang saluran nafas. 
       Gunakan 25 gr temulawak diparut, tambahkan air matang secukupnya, saring lalu tambahkan madu secukupnya dan air perasan 1 buah jeruk nipis, kemudian diminum.

Untuk meningkatkan nafsu makan.  
      Ambil 25 gr temulawak, 10 gr asam jawa dan gula merah secukupnya direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, saring dan diminum. bisa dicampur juga dengan rimpang lengkuas. Sedang untuk memperbaiki rasa bisa ditambah gula aren, asem atau jeruk nipis sesuai selera.

Pada gangguan ginjal 
       untuk satu rimpang temulawak, ditambahkan segenggam daun kumis kucing dan segenggam daun meniran dengan empat gelas air, direbus sampai tinggal setengahnya. Diminum tiga kali sehari. 

Semoga bermanfaat, 
minum 2 kali sehari dan untuk penyakit yang berat tetaplah konsultasi dengan dokter

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

komentar sebagai kritik dan saran, thank's